polaslot138
polaslot138
polaslot138
besti69
Iis Dahlia mengaku sudah lama mengidap OCD, kondisinya seperti apa?

Iis Dahlia mengaku sudah lama mengidap OCD, kondisinya seperti apa?

1 minute, 27 seconds Read

Jakarta

Pedangdut Iis Dahlia mengaku sudah lama menderita obsesif kompulsif (OCD). Pasalnya, dia sering bersih-bersih dan tidak tahan memakai baju basah.

“Saya juga OCD. Jadi apapun yang bersih, kalau perempuan minimal misalnya habis pipis, buang air besar, cuci bersih saja, ya harus kering,” kata Iis saat ditemui di RS Brawijaya, Depok. Selasa (21/3/2023).

“Yah nggak bisa, kalau basah bisa langsung dipakai, nggak bisa, harus dijemur, harus dibersihkan. Jadi alhamdulillah sejauh ini bagian kewanitaan saya bersih,” dia melanjutkan.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Namun, Iis mengaku belum pernah melihat profesional seperti psikolog. Pasalnya, ia merasa kondisinya tidak mengganggu orang lain.

“Saya bersih-bersih sendiri tapi akhirnya capek seperti di rumah, pembantunya menyapu saya lagi. Nanti ada tamu, kalau teman dekat sudah tahu kalau masih di meja makan, sudah saya sapu. mereka,” tambahnya.

Menurut psikolog klinis dan Co-Founder Ohana Space, Veronica Adesla, OCD adalah perasaan obsesi dan kompulsi yang berulang. Obsesi ini muncul lebih dari 1 jam sehari sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.

“Pikiran (obsesif) bisa muncul dalam bentuk gambar yang tidak pantas seperti berbau seksual atau dalam bentuk seperti menghitung berulang, keraguan yang berulang muncul sebagai obsesi yang muncul dari pikiran kita,” jelasnya kepada detik.com dalam program e-Life terakhir kali.

Sedangkan kompulsi OCD adalah perilaku yang muncul berulang kali mengikuti pikiran obsesif tersebut. Cara-cara paksaan seperti berulang kali membersihkan sesuatu, menata barang-barang harus detail, dan dalam beberapa kasus mencuci tangan berkali-kali.

Menurut Veronica, OCD merupakan kondisi yang membutuhkan diagnosis profesional dan tidak dapat disembuhkan dengan sendirinya. Jika Anda merasa mengalami gejala OCD, segera lakukan evaluasi psikologis klinis untuk menentukan tingkat keparahan dan mendapatkan penanganan yang tepat.

“OCD memiliki tingkat keparahan, Anda dapat memeriksanya. Misalnya, waktu yang dihabiskan untuk obsesi selama sehari lebih dari satu jam, tetapi berapa lama?” dia menyimpulkan.

BERIKUTNYA: Tanda-tanda OCD

Similar Posts