Jakarta –
Selama bulan Ramadhan, waktu tidur seseorang berkurang karena harus bangun lebih awal untuk makan atau bahkan menyiapkan makanan yang menyebabkan kantuk. Selain karena kurang tidur, rasa kantuk juga disebabkan oleh efek makan.
Jadi, bolehkah seseorang tidur setelah sahur? Menurut dr Andreas Prasadja, pakar kesehatan tidur di Rumah Sakit Mitra Kemayoran, tidur setelah sahur diperbolehkan asalkan dalam keadaan sehat.
“(Tidak tidur setelah sahur) itu mitos, kalau orang sehat tidak masalah,” kata dr Andreas saat dihubungi detik.com.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Namun, tidur setelah sahur tidak dianjurkan bagi penderita sleep apnea atau yang memiliki kebiasaan mendengkur atau ngorok. Pasalnya, saluran pernapasan tersumbat dan risiko berhenti bernapas saat seseorang mendengkur.
“Jadi bayangkan kalau pendengkur itu saluran napasnya tersumbat, dia berhenti bernapas karena sumbatan itu, sehingga dia bisa mati lemas saat tidur. Bahaya berhenti bernapas itu jelas,” terangnya.
Selain itu, efek samping tidur setelah sahur adalah peningkatan asam lambung. Ini karena sulit mencerna apa yang dimakan.
Perut juga tidak bisa mengolah makanan dengan cepat. Karena itu, muncul penyakit lambung seperti GERD, gastritis (radang lambung), maag, dan penyakit lambung lainnya.
Gejala asam lambung yang meningkat biasanya berupa mual, nyeri dada, disertai panas dan mengganjal di tenggorokan. Untuk menghindarinya, dianjurkan untuk tidur 2 jam setelah sahur.
“Usahakan setelah makan, jangan tidur minimal dua jam, biasakan makan, jangan terlalu malam. Sahur mendekati subuh lebih baik,” kata dokter spesialis penyakit dalam RS Brawijaya, Depok, dr. Aru Ariadno, SpPD KGEH kepada detikcom (21/3/2023).
banding. Mintalah seseorang untuk mengisi kegiatannya seperti berdoa sambil menunggu waktu yang tepat untuk tidur. Selain itu, ia juga harus menghindari makan makanan pedas, berlemak, dan berminyak di pagi hari agar asam lambung tidak meningkat.
“Habis sahur enggak bisa rebahan, apalagi yang sakit maag. Siap-siap sholat subuh, habis sholat baca Alquran. Nanti kalau mau tidur bisa,” ujarnya.
Tidak hanya itu, seseorang juga disarankan untuk makan secukupnya di pagi hari. Tujuannya tidak hanya untuk mencegah peningkatan asam lambung, tapi juga untuk mencegah kenaikan berat badan yang bisa berujung pada obesitas.
Tonton Video “Bahaya Melewatkan Sahur”
[Gambas:Video 20detik]
(hari hari)