Jakarta –
Mohammad Ahsan tampil impresif di All England 2023. Namun siapa sangka sebelum berangkat ke turnamen BWF World Tour Super 1000, ia akan sakit.
Pengakuan itu dilontarkan oleh juara dunia tiga kali itu ketika ditanya alasan dirinya tetap bermain, meski kondisinya sedang tidak bagus di final All England pada 19 Maret lalu.
Diketahui, rekan setim Hendra Setiawan itu mengalami cedera pada laga final All England melawan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Utilita Arena, Birmingham, akhir pekan lalu.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Ia mengalami sakit pada lututnya, sebelum akhirnya mendapat perawatan di bagian samping. Karena itu, saat pertandingan usai, Ahsan harus menggunakan kursi roda saat keluar lapangan. Fajar dan Rian kemudian mendukungnya berjalan menuju podium.
Ahsan mengatakan dia merasakan sakit di kakinya sebelum berangkat ke Inggris. Jadi, dia mengatasi rasa sakitnya dengan meminum obat pereda nyeri.
“Sebelum berangkat, saya sakit. Waktunya hampir habis, dan paling hanya bisa diobati. Jadi sebelum itu bengkak, tapi saya minum obat pereda nyeri, mungkin ya, di final, saya terpeleset sedikit, jadi ada sedikit kesalahan gerakan,” kata Ahsan kepada detikSport, Rabu (22/3/2023).
Mohammad Ahsan mengungkapkan, awalnya ia hanya ingin mencobanya.
“Saat saya sakit, saya berusaha semaksimal mungkin dengan kondisi seperti itu. Lalu saya pakai latihan, jadi mungkin masih bisa menahan rasa sakit seperti itu, dan juga saat pertandingan ada minum obat pereda nyeri,” jelasnya.
“Makanya kamu tahan saja rasa sakitnya, tapi kamu tahu batasannya, menurutmu apakah akan berlanjut atau tidak. Dalam latihan saya bisa terus sampai akhir, tapi dari kaki sepertinya saya tidak bisa membungkuk dengan maksimal. Sama di final? Ya tinggal satu lagi,” ujarnya.
Atlet berusia 35 tahun itu melanjutkan, dirinya juga sudah mendapat saran dari dokter seperti fisio dan perawatan lainnya. Namun, selama latihan rasa sakit itu bisa diatasi.
“Yang tahu kondisi tubuh kita, saran dokter. Dia juga terus memantau. Dokter juga pasti tidak bisa, kalau memang pasti tidak bisa, tapi terpaksa. Nah, kemarin saya coba olahraga, masih bisa, tapi mungkin ada kendala seperti itu. Dan itu pas mau poin 19-20, pas salah gerak, baru terasa di situ,” ujar Ahsan.
Saat ini, Mohammad Ahsan sedang dirawat oleh dokter untuk mengobati lukanya. Dia mengatakan dia menerima hasil MRI dan mungkin memiliki masalah tulang.
“Besok akan dilakukan rontgen, baru tahu hasilnya lebih banyak lagi,” ujar Ahsan.
(mcy/afff)