Jakarta – Pilek merupakan penyakit yang sering disebut penyakit musiman. Gejala pilek antara lain hidung gatal, dahak (dahak), hidung tersumbat dan bersin.
Tapi apa sebenarnya yang menyebabkan pilek? Pilek itu sendiri mungkin bukan penyakit, melainkan gejala yang menandakan beberapa masalah kesehatan. Di Indonesia, ada 3 penyebab pilek yang paling sering dialami penderitanya.
Pertama, infeksi virus influenza atau yang sering disebut flu. Infeksi ini dapat menular melalui udara, sehingga jika Anda berada di sekitar orang yang sedang terserang flu, besar kemungkinan Anda juga bisa tertular jika kondisi imun tubuh Anda tidak sesuai.
Alasan kedua adalah alergi. Alergi adalah penyebab pilek yang paling umum. Ada berbagai jenis alergi, mulai dari alergi cuaca dingin, bulu binatang, hingga serbuk sari. Apa persamaannya? Semua alergi tersebut dapat memicu peradangan pada rongga hidung yang mengakibatkan hidung gatal, berair, tersumbat, dan bersin.
Ketiga, Sinusitis atau peradangan pada rongga sinus. Rongga sinus berfungsi untuk menyaring, melembabkan dan menghangatkan udara yang masuk. Jika udara yang masuk mengandung polusi, debu atau bakteri, maka dapat menyebabkan infeksi dan peradangan pada rongga sinus sehingga terjadi produksi lendir yang berlebihan.
Oleh karena itu, untuk mengatasi masuk angin Anda harus mengetahui terlebih dahulu penyebabnya. Jika karena alergi, dapat diatasi dengan menghindari alergen atau pencetus alergi. Jika pilek disebabkan oleh virus influenza, Anda perlu memperkuat daya tahan tubuh dengan istirahat dan makan makanan yang sehat.
Jika cara di atas tidak cukup, Anda bisa minum obat. Anda bisa dengan mudah mendapatkan obat flu di apotik tanpa resep dokter. Namun ingat, pilihlah obat flu yang memiliki kombinasi pseudoephedrine sebagai dekongestan (pereda jalan napas) dan triprolidine sebagai antihistamin (pereda alergi).
Salah satu obat flu yang bisa Anda dapatkan di apotek adalah Dicom. Dicom sudah terbukti ampuh mengobati gejala masuk angin dan sudah lama direkomendasikan oleh dokter umum, dokter spesialis THT dan ahli lainnya.
(adv)