polaslot138
polaslot138
polaslot138
besti69
Kisah Syekh Djangkung, murid Sunan Kudus yang memiliki banyak kekuatan

Kisah Syekh Djangkung, murid Sunan Kudus yang memiliki banyak kekuatan

1 minute, 24 seconds Read


suci

Dulu, Sunan Kudus memiliki murid bernama Syekh Djangkung yang memiliki banyak kelebihan. Namun karena kelebihan tersebut, Syekh Djangkung malah digulingkan. Inilah ceritanya:

Juru kunci makam Syekh Djangkung, Rukani (70) bercerita tentang sosok Syekh Djangkung, santri Sunan Kudus yang memiliki kelebihan dibanding rata-rata santri lainnya. Saat masih muda, Syekh Djangkung berguru kepada Sunan Kudus.

“Belajar dengan Sunan Kudus saat muda, rela melakukan perjalanan untuk mendapatkan inspirasi mengabdi kepada Sunan Kudus, Sunan Kudus memiliki manfaat,” ujar Rukani.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Dijelaskannya, selama berkuliah di Sunan Kudus, Syekh Djangkung kerap menunjukkan kehebatannya dibanding santri lainnya. Menurutnya, pemberian rahmat Tuhan secara berlebihan dapat mengancam eksistensi pesantren Kudus.

Sampai akhirnya Sunan Kudus memintanya untuk meninggalkan tempat Kudus dan tidak menginjakkan kaki di tanah Kudus.

“Namanya guru yang punya murid melebihi batas, lalu disuruh pergi oleh Sunan Kudus,” kata Rukani.

Rukani mengatakan, meski diusir dari Kudus, Syekh Djangkung berkelana ke berbagai daerah. Mulai dari Demak, Palembang, Cirebon, hingga Mataram. Syekh Djangkung kembali ke daerah Kayen, Pati.

“Tadi saya merantau. Dari Demak ke Palembang, balik ke Cirebon dan Mataram lalu ke Kayen,” ujarnya.

Syekh Djangkung akhirnya mengabdikan hidupnya untuk penyebaran agama Islam di wilayah utara Pegunungan Kendeng. Selain ulama, kata dia, Syekh Djangkung juga dikenal sebagai petani.

“Penyebaran Islam dengan bercocok tanam, mereka disuruh berbakti kepada Kerajaan Mataram, tidak mau kembali ke sini, mereka memilih bercocok tanam dengan menyebarkan agama,” ujarnya.

Syekh Djangkung kemudian meninggal dunia dan dimakamkan di Desa Landoh, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Makamnya kini banyak dikunjungi peziarah, terutama saat bulan Ramadan.

—–

Artikel ini pernah tayang di detikJateng dan selengkapnya bisa dibaca di sini.

Simak Video “Ribuan Jamaah Berkumpul di Makam Sunan Kudus Jelang Bulan Ramadhan”
[Gambas:Video 20detik]
(www www)

Similar Posts