Manchester –
Manchester United semakin serius dengan kiper Borussia Dortmund, Gregor Kobel. Pasalnya, David de Gea diduga menolak untuk menerima pemotongan gaji.
Kontrak De Gea habis musim panas ini dan sejauh ini belum ada tanda-tanda perpanjangan. Karena proses negosiasi dengan manajemen soal gaji masih sulit.
De Gea masih menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi MU, yakni 375 ribu pound. MU di bawah Erik ten Hag saat ini sedang memperketat keuangan, terutama biaya pemain.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
MU tidak lagi ingin membayar pemain terlalu banyak tetapi kontribusi minimal. Bahkan akan ada batasan gaji pemain dalam kisaran £200-300 ribu per minggu.
De Gea yang sudah memperkuat klub selama 11 tahun dikabarkan tidak menerima perubahan nilai kontrak terbarunya. De Gea merasa kontribusinya untuk tim sejauh ini sangat fantastis.
Selanjutnya, De Gea memecahkan rekor kiper dengan penampilan dan clean sheet terbanyak untuk Setan Merah. De Gea merasa pantas mendapatkan bayaran yang sama besarnya dengan Alexis Sanchez, yang menghasilkan lebih dari £400.000 seminggu pada 2018.
MU pun mulai mencari alternatif jika De Gea hengkang. The Daily Mail melansir laporan media Jerman Blick, bahwa MU kini mengincar kiper Dortmund, Gregor Kobel.
Kobel benar-benar tampil musim ini usai mengantarkan Dortmund ke puncak klasemen Bundesliga. Kepergian Marwin Hitz dan Roman Buerki musim panas lalu menjadikan Kobel pilihan utama.
Musim ini, Kobel yang dibeli dari VFB Stuttgart telah mencetak 22 gol dan 12 clean sheet dari 25 penampilan di semua kompetisi.
Untuk mendatangkan Kobel, MU “hanya” perlu menutup harga 45 juta pound. Apalagi, Kobel diperkirakan tidak akan menuntut gaji selangit seperti De Gea.
Simak Video “Anticlimax Manchester United: Usai Raih Trofi, Masih Kalah”
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/yna)